Langsung ke konten utama

Proyek Buku "Semua tentang Kendari" (DL baru, 25 Maret 2012)

Dari  http://audisimenuliskendari.tumblr.com

----------------------------------------------------------
Haiiii….

Sesuai dengan nama blog ini„ audisi menulis kendari, maka kami akan mengadakan proyek menulis tentang Kendari. Tujuannya, yakni membuat sebuah Buku tentang Kendari. Syarat naskahnya adalah:

*Pertama, temanya “Semua tentang Kendari”, jadi kami menerima naskah-naskah kisah NYATA dari kamu, yang berkisah tentang Kendari. Baik yang tinggal di Kendari, perantauan asal Kendari, yang pernah datang ke Kendari, atau bisa juga untuk kamu yang kenal dengan orang Kendari. Dan pastinya WNI asli.

*Bentuk naskahnya dua ya, esai dan flash true story (FTS). Untuk esai, jumlah halamannya 2 - 5 lembar, sedang yang FTS 400 - 800 kata, dengan ketentuan diketik rapi di kertas A4, font Times New Roman, spasi 1.5 , ukuran 12.

*Naskah harus orisinil, bukan jiplakan atau terjemahan, serta belum pernah diterbitkan (cetak atau online). Surat pernyataan menyusul bila lolos.


*Tidak harus sesuai EYD, tapi perhatikan kaidah berbahasa yang baik dan benar. Bahasa alay dilarang di sini. Bahasa daerah diperbolehkan dalam dialog, atau untuk istilah-istilah yang diperlukan. Bahasa asing, boleh asal tidak mendominasi.

*Jangan ada SARA dan pornografi, politik  atau menyebarkan permusuhan dan  kebencian!

*Tiap orang bisa mengirimkan maksimal dua karya.

*Simpan naskahmu dalam format  SEMUATENTANGKENDARI-NAMA-JUDUL NASKAH-AKUNTWITTER/FB (format .doc bukan .docx ya!!). Lalu kirim keaudisimenuliskendari@gmail.com dengan subject SEMUATENTANGKENDARI-NAMA-JUDUL NASKAH (lampiran email/attachment bukan di badan email).

*Setelah mengirim, lewat page FB Audisi Menulis Kendari atau mention ke twitter kami, @AudisiKendari, untuk memastikan naskah kamu kami terima. Pastikan juga sudah me-like  page dan atau mem-follow twit kami.

*Sertakan pula  identitasmu di badan email yang kamu kirim: nama asli/nama pena, alamat dan email, akun twitter/FB, serta no HP yang bisa dihubungi.

*Pengiriman naskah dimulai tanggal 1 Februari 2012 hingga 25 Maret 2012 jam 23.59 WITA.

*Kami akan menyeleksi naskah dan melakukan pengeditan sesuai kebutuhan. Pengumuman naskah yang lolos akan dimuat di blog ini dan page FB dan menjadi milik tim Audisi Menulis Kendari.

*Judul buku menyusul. Untuk sementara, tema “Semua tentang Kendari” akan menjadi judul awal.

*Keseluruhan naskah akan diterbitkan melalui nulisbuku.com, bersama beberapa naskah tamu

*Kami juga menerima sumbangan sampul depan buku :)

*Royalti, akan disumbangkan ke lembaga sosial, jadi menulis sambil beramal :)

*dan terakhir, tunggu launchingnya!  Bukunya bisa dibeli di nulisbuku.com.

Itu ajah dulu yah, kalau ada yang tidak jelas bisa tanya ke sini, atau ke FB dan twitter.

Kita tunggu naskahnya komorang na!

Salam

Tim Audisi Menulis Kendari

Mudhalifana Haruddin & Ayu Aga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Langkah Kecil untuk Konservasi Sumber Air

Berapa liter dalam sehari air yang kamu pakai buat keperluanmu? Lima, sepuluh? Bisa lebih dari itu. Jika mandi dilakukan dua kali sehari, maka bisa dihitung kira-kira lebih dari 50 liter saja dihabiskan buat mandi saja, belum buat yang lain. Dari mana air itu kita peroleh? Masyarakat kita kebanyakan memperolehnya dari sumber air tanah, karena kemampuan perusahaan air yang masih terbatas. Banyak juga yang memperolehnya dari sungai, bahkan ada yang membangun rumah dekat sungai sehingga tak perlu bersusah-susah mencari sumber airnya.

Kersen, Jambu Air dan Rambutan

Tulisan ini diikutkan pada  8 Minggu Ngeblog   bersama Anging Mammiri, minggu pertama. S uatu sore, April 1994 Aku terbangun dari tidur siangku. Tak ada mimpi buruk, aku tidur dengan pulas siang itu. Setelah berdiam diri sambil merenung, aku lalu melompat dari tempat tidur. It's Cheery Tree time , waktunya Pohon Kersen sodara-sodara!! Kaki dan tanganku lincah mencari dahan untuk dinaiki. Berpuluh-puluh buah Kersen warna-warni menggodaku. Aku tak sabar lagi ingin mencicipi manisnya buah-buah Kersen itu. Hmmmmm..., Jangan tanya berapa lama aku bisa bertahan di atas pohon Kersen, bisa berjam-jam. Dan, untungnya, pohon Kersen itu tak jauh dari rumah. Pohon itu dengan gagahnya bertengger di depan teras depan rumah nenekku. Pohon yang jadi favoritku dan sepupu-sepupu serta kawan-kawan sepermainan di sekitar rumah nenekku. Kersen (gambar dari sini )

Saya Pilih Ubuntu!

Sekitar awal tahun lalu, saya sudah punya niat untuk membeli laptop sendiri. Setelah bertahun kerja dan selalu mengandalkan komputer kantor buat mengerjakan semua kepentingan dengannya, saya ingin mengubah keadaan ini. Saya lalu mengumpulkan sedikit demi sedikit uang honor demi sebuah laptop.  Setelah beberapa saat, uang akhirnya terkumpul.  Setelah bertanya kesana kemari merek laptop yang kira-kira murah tapi bagus, dan juga bantuan sahabat baik saya, Ami, yang kebetulan cerewet sekali kalau membahas hal-hal berhubungan dengan gadget. Kami pun lalu menunjuk sebuah merek. Pertama kali memilih laptop tersebut, abang penjualnya menawarkan memakai sistem operasi sejuta umat, sang Jendela. "Mau pake Win***s? Kalau mau, drivernya udah ada. Tinggal nambah aja sejuta.", kata si penjual tersebut. "Oh, tidak. Mau pakai linux saja. Ada gak?" "Waduh, ga ada linux di sini. Susah itu." Saya menolak, mau memakai linux saja.