Langsung ke konten utama

Final Liga Champions 2007/2008, All England's Club Final

Setelah menunggu beberapa bulan, akhirnya didapatkan dua peserta dalam putaran terakhir Liga Champions Eropa 2007/2008, Chelsea dan Manchester United. Kedua klub Inggris tersebut membuat catatan tersendiri dalam sejarah Liga Campions Eropa sebagai duel "All England Final", setelah pada final 2002/2003, dua klub Italia, AC Milan dan Inter Milan mencatat final sesama Italia. Yang menarik dari pertarungan keduanya adalah, sama-sama memiliki peluang untuk merebut Double Winner, juara Liga Inggris dan Juara Liga Champions. Dalam klasemen Liga Primer, Chelsea dan MU berada pada peringkat 2 dan 1 dengan tidak ada selisih poin, hanya selisih jumlah gol. Dua pertandingan sisa EPL (English Premier League) di dua minggu ke depan, menuntut keduanya untuk bermain maksimal. Sedikit kesalahan, kalah atau seri, akan membuyarkan harapan salah satunya. Peluang Manchester memang lebih besar dibanding Chelsea di EPL, tapi dalam sepakbola, peluang sekecil apapun mungkin saja terjadi. Sementara,bagi Chelsea, prestasi musim ini adalah perolehan maksimal yang berhasil ditorehkan klub ini. Bersama pelatih baru mereka, Avram Grant, Chelsea bahkan mampu melaju ke babak Final Liga Champions, prestasi yang belum bisa disamai oleh pelatih mereka sebelumnya, Jose Maurinho. Walaupun telah dua kali juara EPL bersama Maurinho, tapi Chelsea selalu kandas di semifinal Liga Champons. Untuk MU, gelar Champions tahun ini adalah gelar ketiga mereka. Kepastian siapa yang berhasil merebut dua gelar tersebut bakal terjawab pada 21 Mei mendatang, di Moskow, all england final!!!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Langkah Kecil untuk Konservasi Sumber Air

Berapa liter dalam sehari air yang kamu pakai buat keperluanmu? Lima, sepuluh? Bisa lebih dari itu. Jika mandi dilakukan dua kali sehari, maka bisa dihitung kira-kira lebih dari 50 liter saja dihabiskan buat mandi saja, belum buat yang lain. Dari mana air itu kita peroleh? Masyarakat kita kebanyakan memperolehnya dari sumber air tanah, karena kemampuan perusahaan air yang masih terbatas. Banyak juga yang memperolehnya dari sungai, bahkan ada yang membangun rumah dekat sungai sehingga tak perlu bersusah-susah mencari sumber airnya.

Kersen, Jambu Air dan Rambutan

Tulisan ini diikutkan pada  8 Minggu Ngeblog   bersama Anging Mammiri, minggu pertama. S uatu sore, April 1994 Aku terbangun dari tidur siangku. Tak ada mimpi buruk, aku tidur dengan pulas siang itu. Setelah berdiam diri sambil merenung, aku lalu melompat dari tempat tidur. It's Cheery Tree time , waktunya Pohon Kersen sodara-sodara!! Kaki dan tanganku lincah mencari dahan untuk dinaiki. Berpuluh-puluh buah Kersen warna-warni menggodaku. Aku tak sabar lagi ingin mencicipi manisnya buah-buah Kersen itu. Hmmmmm..., Jangan tanya berapa lama aku bisa bertahan di atas pohon Kersen, bisa berjam-jam. Dan, untungnya, pohon Kersen itu tak jauh dari rumah. Pohon itu dengan gagahnya bertengger di depan teras depan rumah nenekku. Pohon yang jadi favoritku dan sepupu-sepupu serta kawan-kawan sepermainan di sekitar rumah nenekku. Kersen (gambar dari sini )

Saya Pilih Ubuntu!

Sekitar awal tahun lalu, saya sudah punya niat untuk membeli laptop sendiri. Setelah bertahun kerja dan selalu mengandalkan komputer kantor buat mengerjakan semua kepentingan dengannya, saya ingin mengubah keadaan ini. Saya lalu mengumpulkan sedikit demi sedikit uang honor demi sebuah laptop.  Setelah beberapa saat, uang akhirnya terkumpul.  Setelah bertanya kesana kemari merek laptop yang kira-kira murah tapi bagus, dan juga bantuan sahabat baik saya, Ami, yang kebetulan cerewet sekali kalau membahas hal-hal berhubungan dengan gadget. Kami pun lalu menunjuk sebuah merek. Pertama kali memilih laptop tersebut, abang penjualnya menawarkan memakai sistem operasi sejuta umat, sang Jendela. "Mau pake Win***s? Kalau mau, drivernya udah ada. Tinggal nambah aja sejuta.", kata si penjual tersebut. "Oh, tidak. Mau pakai linux saja. Ada gak?" "Waduh, ga ada linux di sini. Susah itu." Saya menolak, mau memakai linux saja.